SEAKAN-akan memperjelas posisi sebagai musuh utama umat Muslim di seluruh dunia, maka Yahudi akan selalu ada di setiap sudut keberadaan umat muslim. Begitu pula di negara kita Indonesia yang mayoritas penduduknya kebanyakan beragama Islam. Tanpa kita sadari keberadaan mereka sudah ada di negara kita ini.
Jika di daerah barat Indonesia mungkin geliat keberadaan yahudi masih tertutup rapat karena mereka takut akan keberadaan basis-basis umat Islam di daerah Indonesia bagian barat atau sekitarnya namun berbeda pula kondisinya di daerah mayoritas Nasrani di bagian timur Indonesia. Dapat kita jumpai dengan mudah bertebaran di mana-mana logo yang sudah tidak asing lagi di mata kita yaitu logo bintang enam atau bintang david yang tertera di bendera Israel atau yang lebih kita kenal sebagai logo “Zionis”.
Keberadaan logo-logo Yahudi di beberapa daerah timur Indonesia tidak lepas dari peran sekutu mereka yaitu kaum ahlul kitab nasrani. ya mereka sering menggunakan simbol tersebut dalam berbagai pamflet, selebaran maupun baliho-baliho besar dalam rangka kegiatan-kegiatan mereka dengan skala besar seperti “Kebaktian Kebangkitan Rohani” dalam skala besar maupun beberapa kegiatan lainya. selain itu dapat pula kita jumpai pada mobil-mobil maupun kalung milik umat Nasrani terdapat logo bintang enam milik kaum Yahudi.
Hal-hal yang saya ungkapkan tersebut saya lihat dengan mata kepala saya sendiri saat saya berada di sebuah kota di Papua yaitu kota Nabire. Dan saya juga mendapatkan informasi dari beberapa sumber bahwa hal sedemikian juga terjadi di kota-kota lain di Indonesia timur terutama di kota Manado yang dikabarkan bahwa umat Yahudi pun sudah mulai aktif dalam aktifitas keagamaannya.
Yang paling mengkhawatirkan saat ini adalah isu mengenai kemerdekaan Papua yang sedikit demi sedikit murai merembet ke permasalahan agama. Ya kita tidak bisa menutup mata adapun negara-negara besar di balik rencana kemerdekaan Papua adalah negara-negara barat seperti Belanda, Australia dan juga siapa lagi kalau bukan Amerika yang notabene adalah negara pendukung Yahudi.
Adapun tujuan mereka yang jelas adalah merampas kekayaan alam Papua untuk kepentingan negara mereka dengan menggunakan bangsa papua sebagai alat untuk memberontak terhadap kesatuan NKRI. namun setelah saya melihat perkembangan yang terjadi maka muncul suatu fakta dimana bangsa-bangsa barat tersebut sebenarnya punya rencana yang lebih ‘busuk’ dari pada itu. yaitu ingin mengikis populasi umat Islam di Indonesia dengan memanfaatkan Papua yang notabene mayoritas Nasrani.
Keberadaan umat Islam dengan populasi yang luar biasa di Indonesi,a maka itu akan menjadi ancaman tersendiri bagi kaum Yahudi dan sekutunya. Karena itu mereka memiliki rencana untuk mengikis wilayah indonesia sedikit demi sedikit sambil mengikis populasi muslim sedikit demi sedikit pula dan menjadikan Papua sebagai pos yang dapat digunakan untuk menyerang muslim Indonesia kapan pun itu. Lantas siapa yang memiliki rencana sedemikian rupa? Siapa lagi jika bukan kaum Yahudi?
Lantas, apa yang harus kita lakukan? Kita harus waspada tetapi jangan gegabah, tetap menjaga diri dari keberadaan Yahudi di tengah-tengah kita tetapi berhati-hatilah dalam bertindak. Bertawakalah kepada Allah niscaya Allah akan menjaga kita dari pengaruh serangan pemikiran maupun serangan nyata kaum Yahudi dalam bentuk apapun itu. Dan ingatlah dari zaman Rasulullah SAW memang Yahudi adalah kaum pengecut yang selalu menjadikan orang-orang musryik sebagai alat untuk memerangi umat Islam. Ingatlah apa yang dilakukan oleh Bani Quraizhah di masa lalu yang selalu merongrong umat Muslim di Madinah sehingga mereka diperangi oleh Rasulullah SAW melalui Perang Ahzab IV.
“Sesungguhnya kamu dapati orang-orang yang paling keras permusuhannya terhadap orang-orang yang beriman ialah orang-orang Yahudi dan orang-orang musyrik. Dan sesungguhnya kamu dapati yang paling dekat persahabatannya dengan orang-orang yang beriman ialah orang-orang yang berkata: “Sesungguhnya kami ini orang Nasrani”. Yang demikian itu disebabkan karena di antara mereka itu (orang-orang Nasrani) terdapat pendeta-pendeta dan rahib-rahib, (juga) karena sesungguhnya mereka tidak menymbongkan diri,” (Al-Maidah Ayat : 82).
“Tidak akan terjadi kiamat sehingga kaum muslimin memerangi bangsa Yahudi, sampai-sampai orang Yahudi berlindung di balik batu dan pohon, lalu batu dan pohon tadi akan berbicara; Wahai orang Islam, hai hamba Allah! di belakangku ada orang-orang Yahudi, kemarilah, bunuhlah dia, kecuali pohon Ghorqod, sebab ia itu sungguh pohonnya Yahudi”. (HR. Ahmad)
“Kalian akan memerangi orang-orang Yahudi sehingga seorang diantara mereka bersembunyi di balik batu. Maka batu itu berkata, “Wahai hamba Allah, inilah si Yahudi di belakangku, maka bunuhlah ia”. [HR. Al-Bukhoriy dalam Shohih-nya (2767), dan Muslim dalam Shahih-nya (2922)]
0 komentar: