::
Start
sumber informasi dan persahabatan

Navbar3

Search This Blog

Senin, 15 April 2013

55 KEISTIMEWAAN WANITA DALAM ISLAM




Bismillahir-Rahmaanir-Rahim ... Point-point dari artikel ini terdapat di dalam kitab Kanzul 'Ummal, Misykah, Riadlush Shalihin, Uqudilijjain, Bhahishti Zewar, Al-Hijab, dan lain-lain, checking satu persatu belum dibuat. Mudah-mudahan dapat diambil ibrah darinya ...

1. Doa wanita lebih maqbul dari laki-laki karena sifat penyayang yang lebih kuat dari laki-laki. Ketika ditanya kepada Rasulallah SAW akan hal tersebut, jawab baginda : "Ibu lebih penyayang dari bapak dan doa orang yang penyayang tidak akan sia-sia."

2. Wanita yang solehah itu lebih baik dari 1,000 orang laki-laki yang tidak soleh.

3. Seorang wanita solehah lebih baik dari 70 orang wali.

4. Seorang wanita solehah lebih baik dari 70 laki-laki soleh.

5. Barangsiapa yang menggembirakan anak perempuannya, derajatnya diibaratkan seperti orang yang senantiasa menangis karena takut kepada Allah SWT dan orang yang takut Allah SWT akan diharamkan api neraka ke atas tubuhnya.

6. Barang siapa yang membawa hadiah (barang makanan dari pasar ke rumah) lalu diberikan kepada keluarganya, maka pahalanya seperti bersedakah. Hendaklah mendahulukan anak perempuan terhadap anak laki-laki. Maka barangsiapa yang menyukakan anak perempuan seolah-olah dia memerdekakan anak Nabi Ismail AS

7. Tidaklah seorang wanita yang haidh itu, kecuali haidhnya merupakan kifarah (tebusan) untuk dosa-dosanya yang telah lalu, dan apabila pada hari pertama haidhnya membaca "Alhamdulillahi'alaa Kulli Halin Wa Astaghfirullah". Segala puji bagi Allah dalam segala keadaan dan aku mohon ampun kepada Allah dari segala dosa."; maka Allah menetapkan dia bebas dari neraka dan dengan mudah melalui shiratul mustaqim yang aman dari seksa, bahkan AllahTa'ala mengangkat derajatnya, seperti derajatnya 40 orang yang mati syahid, apabila dia selalu berzikir kepada Allah selama haidhnya.

8. Wanita yang tinggal bersama anak-anaknya akan tinggal bersama aku (Rasulullah SAW.) di dalam syurga.
9. Barang siapa mempunyai tiga anak perempuan atau tiga saudara perempuan atau dua anak perempuan atau dua saudara perempuan, lalu dia bersikap ihsan dalam pergaulan dengan mereka dan mendidik mereka dengan penuh rasa taqwa serta bertanggung jawab, maka baginya adalah syurga.

10. Dari 'Aisyah r.a. "Barang siapa yang diuji dengan sesuatu dari anak-anak perempuannya, lalu dia berbuat baik kepada mereka, maka mereka akan menjadi penghalang baginya dari api neraka."

11. Syurga itu di bawah telapak kaki ibu.

12. Apabila memanggil kedua ibu bapamu, maka jawablah panggilan ibumu dahulu.

13. Wanita yang taat berkhidmat kepada suaminya akan tertutup pintu-pintu neraka dan terbuka pintu-pintu syurga. Masuklah dari mana-mana pintu yang dia kehendaki dengan tidak dihisab.

14. Wanita yang taat akan suaminya, semua ikan-ikan di laut, burung di udara, malaikat di langit, matahari dan bulan, semuanya beristighfar baginya selama mana dia taat kepada suaminya dan meredhainya. (serta menjaga sembahyang dan puasanya)

15. 'Aisyah r.ha. berkata "Aku bertanya kepada Rasulullah SAW. siapakah yang lebih besar haknya terhadap wanita ?" Jawab baginda, "Suaminya". "Siapa pula berhak terhadap laki-laki ?" Jawab Rasulullah SAW. "Ibunya".

16. Seorang wanita yang apabila mengerjakan solat lima waktu, berpuasa wajib sebulan (Ramadhan), memelihara kehormatannya serta taat kepada suaminya, maka pasti akan masuk syurga dari pintu mana saja yang dia kehendaki.

17. Tiap perempuan yang menolong suaminya dalam urusan agama, maka Allah SWT memasukkan dia ke dalam syurga lebih dahulu dari suaminya (10,000 tahun).

18. Apabila seseorang perempuan mengandung janin dalam rahimnya, maka beristighfarlah para malaikat untuknya. Allah SWT mencatatkan baginya setiap hari dengan 1,000 kebaikan dan menghapuskan darinya 1,000 kejahatan.

19. Dua rakaat solat dari wanita yang hamil (setelah menikah) adalah lebih baik dari 80 rakaat solat wanita yang tidak hamil.

20. Wanita yang hamil (setelah menikah lo ya) akan dapat pahala berpuasa pada siang hari.

21. Wanita yang hamil (setelah menikah ni ) akan dapat pahala beribadah pada malam hari.

22. Seorang wanita yang mengalami sakit saat melahirkan, maka Allah SWT memberi pahala kepadanya seperti pahala orang yang berjihad dijalan Allah SWT

23. Wanita yang melahirkan akan mendapat pahala 70 tahun solat dan puasa dan tiap rasa sakit dan pada satu uratnya Allah memberikan satu pahala haji.

24. Apabila seseorang perempuan melahirkan anak, keluarlah dia dari dosa-dosa seperti keadaan ibunya melahirkannya.

25. Wanita yang meninggal dalam masa 40 hari sesudah melahirkan akan dianggap syahid.

26. Wanita yang memberi minum susu kepada anaknya dari badannya (susu badan) akan dapat satu pahala dari tiap-tiap titik susu yang diberikannya.

27. Jika wanita menyusui anaknya sampai cukup (2 1/2 tahun), maka malaikat-malaikat di langit akan memberikan kabar gembira bahwa syurga adalah balasannya.

28. Jika wanita memberi susu badannya kepada anaknya yang menangis, Allah akan memberi pahala satu tahun solat dan puasa.

29. Wanita yang habiskan malamnya dengan tidur yang tidak nyaman karena menjaga anaknya yang sakit akan mendapat pahala seperti membebaskan 20 orang hamba.

30. Wanita yang tidak cukup tidur pada malam hari karena menjaga anak yang sakit akan diampunkan oleh Allah akan seluruh dosanya dan bila dia menghibur hati anaknya Allah memberi 12 tahun pahala ibadat.

31. Apabila seorang wanita mencucikan pakaian suaminya, maka Allah mencatatkan baginya seribu kebaikan, dan mengampuni dua ribu kesalahannya,bahkan segala sesuatu yang disinari matahari akan memohonkan ampun untuknya, dan Allah mengangkatkannya seribu darjat.

32. Seorang wanita yang solehah lebih baik dari seribu orang laki-laki yang tidak soleh, dan seorang wanita yang melayani suaminya selama seminggu, maka ditutupkan baginya tujuh pintu neraka dan dibukakan baginya delapan pintu syurga, yang dia dapat masuk dari pintu mana saja tanpa dihisab.

33. Mana-mana wanita yang menunggu suaminya hingga pulang, disapukan mukanya, dihamparkan duduknya atau menyediakan makan minumnya atau memandang ia pada suaminya atau memegang tangannya, memperelokkan hidangan padanya,memelihara anaknya atau memanfaatkan hartanya pada suaminya karena mencari keridhaan Allah, maka disunatkan baginya akan tiap-tiap kalimat ucapannya,tiap-tiap langkahnya dan setiap pandangannya pada suaminya sebagaimana memerdekakan seorang hamba.

Pada hari Qiamat kelak, Allah kurniakan Nur hingga tercengang wanita mukmin semuanya atas kurniaan rahmat itu. Tiada seorang pun yang sampai ke mertabat itu melainkan Nabi-nabi.

34. Tidakkan putus ganjaran dari Allah kepada seorang isteri yang siang dan malamnya menggembirakan suaminya.

35. Wanita yang melihat suaminya dengan kasih sayang dan suaminya melihat isterinya dengan kasih sayang akan di pandang Allah dengan penuh rahmat.

36. Jika wanita melayan suami tanpa khianat akan mendapat pahala 12 tahun solat.

37. Wanita yang melayani dengan baik kepada suami yang pulang ke rumah dalam keadaan letih akan medapat pahala jihad.

38. Jika wanita memijat suami tanpa disuruh akan mendapat pahala 7 emas dan jika wanita memijat suami bila disuruh akan mendapat pahala perak.

39. Dari Hadrat Muaz ra.: Wanita yang berdiri atas dua kakinya membakar roti untuk suaminya hingga muka dan tangannya kepanasan oleh api,maka diharamkan muka dan tangannya dari bakaran api neraka.

40. Thabit Al Banani berkata : Seorang wanita dari Bani Israel yang buta sebelah matanya sangat baik khidmatnya kepada suaminya. Apabila ia menghidangkan makanan dihadapan suaminya, dipegangnya pelita sehingga suaminya selesai makan.

Pada suatu malam pelitanya kehabisan sumbu, maka diambilnya rambutnya dijadikan sumbu pelita. Pada keesokkannya matanyayang buta telah celik. Allah kurniakan keramat (kemuliaan pada perempuan itu karena memuliakan dan menghormati suaminya).

41. Pada suatu ketika di Madinah, Rasulullah SAW. keluar mengiringi jenazah. Beliau menemukan beberapa orang wanita dalam majelis itu. Rasulullah SAW lalu bertanya, "Apakah kamu menyolatkan jenazah ?"

Jawab mereka,"Tidak". Sabda Rasulullah SAW "Sebaiknya kalian semua tidak usah ikur berziarah dan tidak ada pahala bagi kamu. Tetapi tinggallah di rumah dan berkhidmatlah kepada suami niscaya pahalanya sama dengan ibadat-ibadat orang laki-laki”.

42. Wanita yang memerah susu binatang dengan "Bismillah" akan didoakan oleh binatang itu dengan doa keberkatan.

43. Wanita yang membuat adonan tepung gandum dengan "Bismillah" , Allah akan berkahkan rezekinya.

44. Wanita yang menyapu lantai dengan berzikir akan mendapat pahala seperti meyapu lantai di Baitullah.

45. "Wahai Fatimah, untuk setiap wanita yang mengeluarkan peluh ketika membuat roti, Allah akan mejadikan 7 parit diantara dirinya dengan api neraka, jarak diantara parit itu ialah sejauh langit dan bumi."

46. "Wahai Fatimah, bagi setiap wanita yang memintal benang, Allah akan mencatatkan untuknya perbuatan baik sebanyak utus benang yang dibuat dan memadamkan seratus perbuatan jahat."

47. "Wahai Fatimah, untuk setiap wanita yang menenun kain, Allah telah menentukan satu tempat khusus untuknya di atas tahta di hari akhirat."

48. "Wahai Fatimah, bagi setiap wanita yang memintal benang dan kemudian dibuat pakaian untuk anak-anaknya maka Allah akan memberikan pahala sama seperti orang yang memberi makan kepada 1000 orang lapar dan memberi pakaian kepada 1000 orang yang tidak berpakaian."

49. "Wahai Fatimah, bagi setiap wanita yang meminyakkan rambut anaknya,menyikatnya, mencuci pakaian mereka dan memandikan anaknya, Allah akan memberikan pahala kebaikan sebanyak helai rambut mereka dan menghapus sebanyak itu pula dosa-dosanya dan menjadikan dirinya kelihatan berseri di mata orang-orang yang memerhatikannya."

50. Sabda Nabi SAW: "Ya Fatimah barang mana wanita meminyakkan rambut dan janggut suaminya, memotong kumis (misai) dan mengerat kukunya, Allah akan memberinya minum dari sungai-sungai serta diringankan Allah baginya sakaratul maut dan akan didapatinya kuburnya menjadi sebuah taman dari taman- taman syurga dan dicatatkan Allah baginya kelepasan dari api neraka dan selamatlah ia melintas Titian Shirat."

51. Jika suami mengajarkan isterinya satu hal akan mendapat pahala 80 tahun ibadat.

52. Wanita yang menyebabkan suaminya keluar dan berjuang ke jalan Allah dan kemudian menjaga adab rumah tangganya akan masuk syurga 500 tahun lebih awal dari suaminya, akan menjadi ketua 70,000 malaikat dan bidadari dan wanita itu akan dimandikan di dalam syurga, dan menunggu suaminya dengan menunggang kuda yang dibuat dari yakut.

53. Semua orang akan dipanggil untuk melihat wajah Allah di akhirat,tetapi Allah akan datang sendiri kepada wanita yang memberati auratnya iaitu memakai purdah di dunia ini dengan istiqamah.

54. Dunia ini adalah perhiasan dan sebaik-baik perhiasan ialah wanita (isteri) yang solehah.

55. Salah satu tanda keberkatan wanita itu ialah cepat perkahwinannya,cepat pula kehamilannya dan ringan pula maharnya (mas kahwin).

dan masya Allah .....

Subhanaallah, kaum feminis bilang susah jadi wanita ISLAM, lihat saja peraturan dibawah ini:

1. Wanita auratnya lebih susah dijaga berbanding lelaki ...

2. Wanita perlu meminta izin dari suaminya apabila mau keluar rumah tetapi tidak sebaliknya ...

3. Wanita saksinya kurang berbanding lelaki ...

4. Wanita menerima pusaka (warisan) kurang dari lelaki ...

5. Wanita perlu menghadapi kesusahan mengandung dan melahirkan anak ...

6. Wanita wajib taat kpd suaminya tetapi suami tak harus selalu taat pada isterinya ...

7. Talak terletak di tangan suami dan bukan isteri ...

8. Wanita kurang dlm beribadat karena masalah haid dan nifas yg tak ada pada lelaki, makanya Kaum Feminisme nggak capek-capeknya berpromosi untuk "MEMERDEKAKAN WANITA ISLAM" ...

Pernahkah kita lihat sebaliknya (kenyataannya) ..??

1. Benda yg mahal harganya tentu akan dijaga dan dibelai serta disimpan ditempat yg teraman dan terbaik. Sudah pasti intan permata tidak akan dibiar terserak bukan ..? Itulah bandingannya dengan seorang wanita Islam.

2. Wanita perlu taat kepada suami, tetapi lelaki wajib taat kepada ibunya 3 kali lebih utama dari bapaknya. Bukankah ibu adalah seorang wanita..?

3. Wanita menerima pusaka kurang dari lelaki tetapi harta itu menjadi milik pribadinya dan tidak perlu diserahkan kepada suaminya, manakala lelaki menerima pusaka perlu menggunakan hartanya utk isteri dan anak-anak.

4. Wanita perlu bersusah payah mengandung dan melahirkan anak, tetapi setiap saat dia didoakan oleh segala makhluk,malaikat. Matinya jika karena melahirkan adalah syahid.

5. Di akhirat kelak, seorang lelaki akan dipertanggungjawabk an terhadap 4 wanita ini: Isterinya, ibunya, anak perempuannya dan saudara perempuannya. Manakala seorang wanita pula, tanggungjawab terhadapnya ditanggung boleh 4 org lelaki ini: Suaminya,ayahnya, anak lelakinya dan saudara lelakinya.

6. Seorang wanita boleh memasuki pintu Syurga melalui pintu mana saja yang disukainya cukup dgn 4 syarat saja: Shalat 5 waktu, puasa di bulan Ramadhan, taat suaminya dan menjaga kehormatannya.

7. Seorang lelaki perlu pergi berjihad fisabilillah tetapi wanita jika taat akan suaminya serta menunaikan tanggungjawabnya kepada ALLAH akan turut menerima pahala seperti pahala org pergi berperang fisabilillah tanpa perlu mengangkat senjata.

Masya ALLAH .... demikian sayangnya ALLAH pada wanita ..... kan?

Segala puji bagi Allah, yang dengan nikmat-Nya sempurnalah semua kebaikan ....

Barakallahufikum ....

Salam Terkasih ..
Dari Sahabat Untuk Sahabat ...

... Semoga tulisan ini dapat membuka pintu hati kita yang telah lama terkunci ...

~ o ~

Salam santun dan keep istiqomah ...

--- Jika terjadi kesalahan dan kekurangan disana-sini dalam catatan ini ... Itu hanyalah dari kami ... dan kepada Allah SWT., kami mohon ampunan ... ----

Semoga bermanfaat dan Dapat Diambil Hikmah-Nya ...
Read More --►

Wow, Di Iran Sudah Banyak Turun ‘Imam Mahdi’


al-mahdy
SELAMA masa libur persiapan untuk memulai musim semi (Hari Raya Nairuz) dan tahun baru Iran yang dimulai tanggal 20 maret banyak yang memberitakan bahwa lebih dari 20 orang datang ke Masjid Jamkarun yang terletak dekat dengan kota Qum. Mereka  mengklaim diri sebagai Imam kedus belas Syiah, Imam Mahdi al-Muntazhar. Orang Syiah di Iran meyakini bahwa masjid tersebut akan menjadi salah satu tempat Imam Mahdi al-Muntazhar.
Koran “Ruz” Iran mengatakan bahwa aparat keamanan menahan dan memasukkan mereka ke dalam penjara. Sebagian dari mereka tetap saja seperti itu meskipun berada dalam tugas-tugas penjara, bahkan mereka menegaskan bahwa dialah al-mahdi al-mau’ud, yang dijanjikan. Namun sebagian yang lain mengaku bahwa ia mempunyai hubungan dengan pihak-pihak yang memusuhi agama dari negara luar. Dan sepertiga sisanya tetap dipenjara, mereka membuat berbagai macam pelanggaran dan mereka muncul untuk menipu orang dan mencari perhatian saja.
Situs Qum Farda (Qum al-Ghad) adalah yang pertama kali menyebarkan berita ini dari sumber-sumber berita di kota Qum, kota agama di Iran. “Pada penghujung perayaan Nairuz kelompok-kelompok sesat berusaha merapat ke Masjid Jamkaran al-Muqaddas, melakukan kejahatan terhadap Mahdawiyah dan Imam Mahdi, tapi Alhamdulillah mereka tidak bisa melakukan apapun. Sebagian “Imam-imam Mahdi” palsu itu mencoba memprovokasi kelompok mereka di Masjid Jamkaran al-Muqaddas, menanamkan berbagai syubhat tentang Mahdawiyah dan membuat buruk citra Imam Mahdi al-Muntazhar. Namun Alhamdulillah, mereka sudah ditangkap oleh aparat keamanan di Masjid al-Muqaddas.”
Situs tersebut menambahkan, “Akhir-akhir ini banyak kelompok sesat yang bermunculan di berbagai kota di Iran ini. Sebagian dari mereka berasal dari markaz-markaz sihir, mereka mengaku mempunyai hubungan dengan Imam mahdi. Mereka berusaha menarik simpati manusia untuk bisa sampai pada tujuan mereka yang tidak bagus.”
Sebagaimana yang telah diumumkan pada musim lalu bahwa salah seorang dari sekte-sekte yang baru muncul itu mengaku sebagai Imam Mahdi, ia bernama  Ghaffari, laporan  mengatakan bahwa ada 3000 orang yang mengklaim dirinya sebagai Imam Mahdi telah ditahan di penjara-penjara Iran”
Berita tersebut menyebutkan bahwa aparat keamanan Iran mengeksekusi sebagian dari mereka pada tahun-tahun yang lalu, yang paling populer dari mereka bernama Ali Ridha Beighan, dimana dia mengklaim bahwa dirinya sebagai Imam Mahdi dan muncul di kota Qum, melaksanakan shalat mengarah ke Masjid Jamkaran di Qum sebagai ganti dari Ka’bah yang berada di Makkah al-Muakkaramah. Beighan membuat satu situs yang dinamakan “Al-Munajji, sang penyelamat”, mencetak dan menyebarkan buku yang berjudul, “Al-Qa’im” setebal 673 halaman. Hanya saja dia ditangkap setelah menyebarkan buku tersebut. Beberapa ulama marja’ taqlid berfatwa tentang kemurtadannya dari agama dan mereka menyebutnya sebagai perusak di muka bumi. Aparat keamanan mengeksekusi Ali Ridha Beighan pada tahun 2008. Berbagai Koran di Iran pada waktu itu menurunkan berita tentang fenomena bermunculannya Imam Mahdi di tengah-tengah masyarakat Iran, sebagiannya menulis, “Pada tahun-tahun terakhir ini dengan bentuk yang sangat rumit dan membingungkan sejumlah penipu mengklaim diri sebagai Imam dan memiliki hubungan dengan Imam Mahdi, begitu juga semakin banyak manusia awam dan yang sedikit ilmunya membuat khurafat-khurafat.”
Demikian juga seorang yang dikenal dengan Sayyid Ali Ghurabat telah dieksekusi. Orang ini berasal dari arab Ahwaz dimana pada beberapa tahun sebelum ini dia mengklaim sebagai Imam Mahdi al-Muntazhar. Eksekusinya dilaksanakan pada januari tahun 2011.
Pada tahun 2006 seorang yang bernama Sayyidah Faridah, K, dieksekusi mati karena dia mengaku sebagai istri dari Imam Mahdi al-Muntazhar. Sebelum dieksekusi dakwahnya berada dimana-mana. Khutbah-khutbahnya telah tersebar di situs-situs Iran.
Koran Ruz pada januari 2008 menurunkan berita tentang “Seorang yang disebut “ ع, ق ” membawa dua anak perempuannya beserta dua besannya ke gedung istana presiden negara di Jl. Pastur di Teheran dengan tujuan ingin bertemu dengan presiden Iran, Mahmud Ahmadinejad, dan menegaskan bahwa dialah Imam Mahdi.”
Orang ini datang dari kota Urumiyyah yang terletak di bagian barat daya Iran pergi ke Teheran dan berkata kepada penanggungjawab gedung istana, “Saya datang untuk mengingatkan Ahmadinejad beberapa perkara, dan sampaikanlah jika dia ingin bertemu dengan imamnya yang ditunggu-tunggu, maka sayalah imamnya, saya mendatanginya”, setelah itu tidak diketahui lagi kemana perginya orang itu.
Pada tahun 2010, dua orang dari tempat yang berbeda dari kota Samnan di bagian utara Iran mengaku bahwa mereka berdua adalah Imam Mahdi, namun polisi segera mengeksekusi mati mereka berdua.
Belum lagi masalah Imam Mahdi yang merupakan Imam kedua belas dan Imam terakhir Syiah Itsna Asyariyah ini selesai, dua orang di kota Qum pada beberapa tahun sebelum ini mengklaim diri mereka berdua sebagai Imam ketiga belas dan Imam keempat belas Syiah, mereka juga punya pengikut.
Diperkirakan bahwa fenomena Imam Mahdi dan munculnya orang-orang yang mengklaim sebagai Imam tidak terbatas pada Masjid Jamkaran di kota Qum bahkan masuk ke dalam wilayah politik di negara ini (Iran). Kami sebutkan ini sebagai kondisi terakhir (tentang berbagai fenomena munculnya Imam Mahdi), pada waktu-waktu sebelum itu, presiden Iran, Mahmud Ahmadinejad, bertemu dengan enam duta besar Iran dari berbagai negara, beliau menegaskan kepada mereka bahwa mereka dinamakan, “Duta Besar Imam Mahdi” di enam negara itu.
Ahmadinejad menganggap dirinya sangat dekat dan memperhatikan masalah seputar Imam Mahdi al-Muntazhar dimana beliau menegaskan pada khutbah terkait wafatnya presiden Venezuela, Hugo Chavez pada awal maret yang lalu bahwa Chavez akan dibangkitkan dan akan kembali ke dunia untuk kali kedua ditemani oleh al-Masih dan Imam Mahdi. Pernyataan-pernyataannya ini membuat Hauzah Diniyah di Qum marah. Namun presiden Iran tersebut tidak peduli dengan itu karena sejak terpilihnya pada tahun 2005 ia telah banyak mendengar dari para pendukungnya dan sebagian ulama bahwa pemerintahannya adalah “pemerintahan Imam Mahdi.”
Read More --►

Menyelidiki Tradisi Yahudi


kristenyahudiAktivis Kajian Zionisme Internasional                                                

Tradisi menurut Wikipedia Indonesia, berasal dari bahasa latin: Traditio yang mempunyai makna ‘diteruskan’ atau ‘kebiasaan’. sesuatu yang telah dilakukan sejak lama dan menjadi bagian dari kehidupan suatu kelompok masyarakat, biasanya dari suatu negara, kebudayaan, waktu, atau agama yang sama. Hal yang paling mendasar dari tradisi adalah adanya informasi  yang diteruskan dari generasi ke generasi baik tertulis maupun  lisan,karena tanpa adanya informasi, suatu tradisi dapat punah
Jadi, ketika membincang tradisi Yahudi, mau tidak mau kita harus menguak sejarah panjang bangsa Israel. Menurut Prof Dr Ahmad Syalabi dalam buku Sejarah Yahudi dan Zionisme, historitas Israel bermula semenjak era Nabi Ibrahim. Kata Ibrani  diambil dari nama keturunan Ibrahim. Meski banyak para pakar sejarah yang berbeda pendapat mengenai makna Ibrani (Hebrew) ini, Termaktub dalam kitab Joshua,  kebanyakan penamaan Bangsa Israel dengan Bangsa Ibrani, lebih disebabkan terjadinya peristiwa penyeberangan  Nabi Ibrahim as melintasi sungai Eufrat.
Dalam buku “Yahudi catatan hitam sejarah” karya Mahir Ahmad Agha memaparkan penyebutan Israel dinisbatkan pada Yakub ibn ishak. Sedang yang disebut Bani Israil yaitu: orang-orang Kanaan, Mesir dan Palestina. Orang Ibrani berasal dari ras Semit, selain itu disnibatkan  juga pada  orang Suriah dan Arab. Bangsa Semit yang memilih tetap tinggal di Negara Arab diyakini sebagai leluhur bangsa Arab, sedang yang berhijrah ke wilayah Asia dan Palestina ialah orang Suriah dan Israel. Pengembaraan bangsa Israel sampai ke utara menembus kawasan Armenia, sedang ke selatan menjelajahi wilayah Kanaan. Beberapa ahli sejarah menera pengembaraan Bangsa Israel ini berakhir pada tahun 2000 SM, namun ada juga yang berargurmen hingga sampai 1750 SM. Ibrahim mengakhiri pengembaraannya di Kanaan. Sebagai pendatang, mereka diselimuti rasa keterasingan. Pada awalnya lantaran penolakan banga Israel terhadap penyembahan berhala, mereka mengisolir diri, bahkan pada akhirnya bangsa Israel ingkar ,mereka kembali kepada penyembahan berhala.
Lantaran orang-orang Ibrani adalah bangsa yang tidak berperadaban,nomad dan tak memiliki budaya, mereka mengalami kesulitan untuk berasimilasi dengan penduduk setempat. Maka, sepanjang sejarah, proses pengasingan diri menjadi watak  dan karakteristik khas bangsa Yahudi. Efek psikologisnya, mereka memandang orang lain dengan rasa permusuhan dan kecurigaan. Loyalitas hanya diikatkan pada kelompoknya saja, bukan pada tanah atau negeri yang menyatukan mereka. Dengan demikian, mereka tidak memiliki relasi dan kaitan dengan orang lain.
Sejatinya tujuan utama hijrah bangsa Ibrani adalah melarikan diri dari musuh yang menghalangi dakwah Nabi Ibrahim. Mereka hijrah mencari tempat yang bisa dijadikan tempat untuk menggembalakan ternak  sekaligus untuk berteduh. Sepanjang perpindahan itulah mereka beradaptasi dengan bahasa dari tempat-tempat yang disinggahi. Ketika sampai di Kanaan , mereka menggunakan dialek Armenia, tetapi pelaksanaannya sangat dipengaruhi  oleh kaidah dan tatabahasa mereka sendiri, sehingga bahasa yang mereka pergunakan disebut bahasa Ibrani. Lama kelamaan bahasa Armenia digantikan dengan bahasa Yunani, sehingga Kitab Kejadian pun ditulis dengan bahasa Yunani.
Sejarah mencatat, pengembaraan panjang bangsa Yahudi, dari berpindah ke Mesir menuju bumi Palestina hingga masa kekuasaan para hakim dan digantikan masa kepemimpinan para raja sampai pada masa perpecahan dan runtuhnya bangsa Israel oleh imperium Babilonia. Selanjutnya Persia menguasai Babilonia,  otomatis menguasai kerajaan Yahuda. Persia menisbatkan bangsa Yahuda dengan nama Yahudi dan menamakan keyakinan mereka sebagai agama yahudi. Akhirnya Imperium Romawi di bawah Raja Titus merangsek ke Palestina. Pada tahun 636 M ,orang-orang muslim membebaskan palestina.
Tahun 135 M tamatlah kehidupan Yahudi di Palestina, bangsa yahudi kembali menjalani pengembaraan layaknya pasca eksodus dari Mesir. Sampai akhirnya, mereka mendiami kawasan Eropa, Mesir, .Afrika Utara serta Yaman. Masa inilah semakin mempengaruhi watak dan tingkah laku Bangsa Yahudi. Pada awalnya Bangsa Yahudi berasumsi Palestina adalah tanah tumpah darah mereka, namun akhirnya mereka terdiaspora ke pelbagai belahan dunia, sehingga tak ada lagi kuil-kuil tempat beribadah, tak ada lagi hewan-hewan korban yang dipersembahkan. Bangsa Yahudi merasa kehilangan induk semang, padahal sebalumya mereka selalu menganggap dirinya sebagai ‘The Choosen People’ , bangsa pilihan Tuhan. Ironisnya, meski sebagai bangsa pendatang, komunitas Yahudi selalu memandang sebagai ras dan jenis yang lebih unggul dibanding tuan rumahnya. Kawasan pemukiman Yahudi acapkali menjadi kawasan kumuh yang disebut : Ghetto. Baik dalam sejarah Yahudi klasik hingga modern masyarakat Yahudi senantiasa menjadi sumber pengkhianatan dan persengketaan. Bahkan Adolf Hitler telah menghitung beberapa bentuk pengkhianatan yahudi terhadap Jerman. Tak salah bila dunia melakukan pembalasan dan penyerangan atas kaum Yahudi. Namun pada akhirnya, Kaum Yahudi berhasil menggiring opini dunia bahwa orang-orang Yahudi yang terdzalimi bisa terobati dengan mengumpulkan mereka dalam suatu bangsa dan tanah air, dimana mereka sendirilah yang mengaturnya. Sampai akhirnya  penghujung abad ke 19 , lahir pemimpin besar Yahudi: Theodore Hertzl, yang menyeru kepada seluruh umat Yahudi untuk mendirikan Negara Yahudi.
Bangsa Yahudi mengalami krisis berkepanjangan sejak diusir Nebukadnezar dari Babilonia hingga dicabik cabik pedang inkuisisi Katholik Spanyol, namun mereka mendapatkan pelajaran berharga: membentuk watak tangguh agar senantiasa mengasah akal pikirannya untuk survive. Adanya keyakinan kuat terhadap melleniarisme dan messianisme (keyakinan banwa setiap 1000 tahun ada kuasa Tuhan dengan kedatangan Messiah yang dijanjikan pada kaum Yahudi) yang membuat mereka tak goyah menghadapi penderitaan.
Dalam buku ‘Yahudi mengapa mereka berprestasi’ karya Toto Tasmara merepresentasikan adanya sosok mistikus Kabbala Lurianic dan Shabti Zevi yang diyakini sebagai messiah. Sosok tersebut sangat memotivasi kaum Yahudi sebagaimana dijamin Talmud. Hal ini mengindikasikan bahwa segala sesuatu harus beralasan dan harus ada tindakan. Tindakan hanya efektif bila disertai kemampuan kecerdasan. Tradisi oral Ibrani menjadi elemen kuat dalam system Masonic. Tradisi mistik Kabbala lahir dari kegetiran hidup, yang merupakan prasyarat kehadiran Tuhan di muka bumi. Cara yang digunakan yakni Tzimtzum, melakukan pengosongan diri agar mencapai Shekinah. Hidup penuh dengan penderitaan adalah alasan akan datangnya sang messiah, yang harus disambut dengan persiapan matang. Untuk itu kaum Yahudi harus menguasai dunia terlebih dahulu.
Kitab Talmud sangat jelas memperlihatkan arogansi bangsa Yahudi, sekaligus mengimplementasikan falsafah Friedrich Nietzsche tentang ubermensch (manusia unggul). Tradisi menjaga kemurnian keturunan pada kaum Yahudi membentuk budaya dan kecerdasan yang tinggi. Sebagai the Choosen People kaum yahudi selalu menunjukkan karya besar. Mitos dijadikan motivasi penggerak logos menjadi etos kerja. Avodah, adalah pelayanan kaum Yahudi pada TuhanNya , yang awalnya digunakan sebagai bentuk pelayanan ritual di kuil. Chutzpah (keyakinan diri) ditanamkan pada anak-anak Yahudi sejak mereka kecil sehingga menjadikan mereka pemberani. Bangsa Yahudi mempertahankan tradisi didasarkan pada relasi kekeluargaan yang kuat, bahkan pernikahan (kiddushin) dilakukan secara endogamy (pernikahan antar anggota keluarga terdekat), yang sangat dianjurkan Talmud.
Kaum Yahudi sangat concern dalam mendidik anak-anaknya. Chanukah, adalah tradisi yang dirintis Yahudi sejak dini. Selain belajar di sekolah, anak-anak Yahudi diwajibkan belajar di lembaga pendidikan Yahudi untuk belajar bahasa dan huruf  Ibrani serta sejarah Yahudi. Pada masa lalu, anak-anak belajar melalui bimbingan Rabbi untuk menjadi santri (Tinokot Shel Ben Rabbi) di asrama (Yeshiva). Murid-murid di tempatkan pada Cheddar (bilik sesuai dengan tingkatan) dan diajar oleh seorang guru agama. (Melamet Tinokot). Mereka selalu dilatih untuk mengucapakan Shema Yisrael (Semoga Tuhan memberkati Israel). Salah satu cara efektif mendidik anak ala Yahudi yaitu dengan teori Dugma (contoh perilaku), Orang tua sangat yakin bahwa mereka adalah subyek yang dilihat dan dipanuti oleh anaknya. Selain itu mereka harus menanamkan Kavod (menghormati orang lain) pada anak-anaknya. Ironisnya, hal ini hanya diterapkan pada kalangan mereka saja , tak berlaku untuk golongan Ghoyim (orang non Yahudi).
Anak-anak Yahudi juga diajarkan hakarat hatov (membalas lebih dari yang diberikan orang lain). Pendidikan moral juga diajarkan pada anak-anak Yahudi, sebagai contoh etika menerima tamu (hakhnasat orhim)
Di dalam tradisi Yahudi terdapat minyan (melakukan doa secara bersama), mereka berkeyakinan bahwa doa akan memiliki kekuatan bila dilakukan secara bersama. Pada ritual minyan diharuskan memakai teffilin (kotak yang diikat di kepala dan salah satunya diikat melingkari lengan sampai jari tangan), dengan demikian mereka merasa memiliki persaudaraan yang erat. Teffilin ditengarai sebagai sebuah kekuatan antara kepala dan tangan atau antara pikiran dan tindakan. Sebelum melipat dan membuat Teffilin,mereka harus melakukan dengan kesungguhan hati serta kusuk (kavanah), serta diawali dengan bacaan: Leshem mitzvat teffilin (Demi Tuhan aku melaksanakan perintah membuat Teffilin). Teffilin ditulis di atas perkamen dengan tinta, sisi kanan dan kiri harus disulam huruf shin, dan tali pengikat harus berwarna hitam. Kualitas Teffilin yang biasa disebut peshutim , dan kwalitas yang lebih bagus disebut peshutim mehudarim. Yang tipis disebut dakkot dan yang tebal disebut gassot.
Tzedekah Box , adalah kotak tabungan yang diwajibkan kepada anak-anak Yahudi guna disumbangkan untuk amal. Bahkan mereka harus membiasakan mencintai orang lain (Gemilut Hasadim). Gemar membaca pun selalu digalakkan orang tua Yahudi terhadap anaknya, mereka tidak segan mengeluarkan uang demi sebuah buku berkualitas bagi pengetahuan anaknya. Dalam tradisi Yahudi, peran ibu sangat dominan dalam mendidik anak. Setiap ibu Yahudi selalu mananamkan Chutzvah pada anak-anaknya, agar anak mempunyai pondasi kuat untuk masa depannya. Ritual pengakuan anak mulai akil baliq menjadi tradisi Yahudi. Untuk anak laki-laki, usia 13 tahun (Bar Mitzvah) dianggap awal beranjak dewasa, sedang untuk perempuan usia 12 tahun awal kematangan pikirannya (Bat Mitzvah). Setelah dianggap mampu menapaki jalan kehidupannya, mereka mendapat panggilan Gadol (dewasa) atau Bar Onshin (orang yang bertanggung jawab atas dirinya sendiri).
Untuk mencerminkan dan mempertahankan identitas Judaisme dipertahankan dengan pemakaian Teffilin (kotak terdiri atas 2 bagian yang diisi ayat). Kotak Teffilin berisi empat potongan ayat: Kadesh Li, kewajiban mengingat eksodus kaum Yahudi dari cengkeraman Firaun di Mesir, Ve-haya Ki Yeviakha, Kewajiban orang yahudi memberitahukan tradisi ini pada anak keturunannya. Shema, harapan untuk menyatu dan menyembah Tuhan itu satu. Ve-haya Im Shamoa, ungkapan akan jaminan Tuhan untuk melaksanakan perintahNya dan menjauhi laranganNya.
Dalam liturgy Yahudi dikenal ibadah secara bersama (Amidah) , amidah dilakukan sehari tiga kali, pagi hari (schacharit), sore (minchah) dan malam hari (ma’ariv). Dalam ritual amidah diharuskan pula menghafal 19 macam doa, selain dihafalkan doa tersebut juga harus dijelaskan secara rasional di hadapan publik.
Tradisi bersunat juga dilakukan oleh keluarga Yahudi (Brit Millah), sejak umur bayi berusia 8 tahun harus disunat. Dalam kepercayaan Yahudi, Nabi Ellijah akan hadir dalam persunatan Brit Millah., selesai bersunat para undangan dari kelompok minyan dari sinagog menyantap makanan kosher sekaligus bertukar informasi dengan yang lain.
Kiddushin (pernikahan) merupakan lembaga suci, orang-orang Yahudi merayakannya pada Chatunah (pesta perkawinan), sedang saat perhelatan makan disebut Seudat Mitzvah. Pengantin wanita memakai Badeken (cadar) mengindikasikan bahwa ia masih suci. Para undangan (Chupah)  memakai pakaian khas Yahudi. Saat pengantin wanita tiba , ia harus mengelilingi pengantin pria 7 kali dan mendengarkan doa (sheva berachot), kemudian melaukan ijab Kabul (ketubah) disaksikan 2 saksi. Pengantin pria juga memberikan maharnya pada pengantin wanita.
Doa adalah napas kehidupan, orang Yahudi pun selalu melakukan pembacaan doa setiap bangun tidur. Menurut ajaran Yahudi, Tuhan hanya bisa dijangkau bila kita memberikan tempat untukNya (Shekinah). Dalam tradisi yahudi, setiap orang selalu membawa buku doa (Seddurim) setiap kemanapun mereka pergi. Pada hari Jumat sepuluh menit sebelum matahari terbenam mereka menyalakan lilin di menorah dan berdoa Habdalah Kiddush (doa menjelang hari Sabath.
Perayaan keagamaan Yahudi lebih bersifat ritual, beberapa perayaan hari raya Yahudi antara lain: Pesach (Passover), Shabuhot (pantekosta), Shukhot (Tabernakel), Hanukah, Purim, Yom Kippur.
Menurut pandangan Kristiani, dalam buku ’Worship in Ancient Israel’ karya .H.H Rowley, disebutkan: menurut Perjanjian Lama, ritus berkorban dianggap berhasil bila ritus tersebut menjadi pengekspresian hasrat roh manusia. Korban paskah, merupakan kurban khusus dibanding yang lain. Tiap keluarga menyembelih binatang kurbannya dan darah kurban itu disapukan pada ambang atas dan pada kedua tiang pembantu rumah, sedang daging kurban dibakar  dalam keadaan utuh dan dimakan sampai habis sebelum fajar menyingsing. Pada kodeks Imamat disebutkan bahwa korban harus dimakan dengan roti tak beragi dan sayur yang pahit. Selain itu ada kurban bakaran (olah) dan kurban perdamaian (Syelamim). Dalam hukum Imamat ada juga kurban khusus (terumah) yakni: kurban penghapus dosa dan kurban penebus salah. Sejatinya, pertobatan lebih utama dibanding persembahan kurban. Lantaran pertobatan diyakini mengantar pada pengampunan.
Musik dalam ibadah adalah musik yang nyaring keras, dan hanya menggunakan satu suara saja. Teru’ah (yang bermakna tempik sorak) adalah teriakan keras yang bising untuk menunjukkan teriakan penyembah dalam rangka ibadah.
Menurut Yosephus, sinagog yang digunakan untuk beribadah sudah ada semenjak jaman nabi Musa. Bahkan Philo pun, mengatakan hal yang sama. Menurut Philo sinagog bermakna sekolah. Sedang pendapat Yoshepus sinagog adalah tempat untuk pengajaran taurat. Menurut inskripsi mesir sinagog identik dengan proseuke atau tempat berdoa. Pejabat-pejabat dalam sinagog antara lain: Arkon (pemimpin), Khazzan (pejabat), Syeliakh Sibur (utusan jemaat). Sedang kebaktian yang diselenggarakan dalam sinagog antara lain: Syema, pembacaan doa dari Taurat, Syemoneh ezzreh (18 pengucapan doa), pembacaan Taurat, uraian nas alkitab, pengucapan berkat, pembacaan kitab mazmur.
Termaktub dalam buku: Life In Biblical Isreal karya Philip J King dan Lawrence E Stager, dalam alkitab disebutkan bahwa Kuil atau Bait Suci digunakan sebagai tempat pemujaan kepada yang Ilahi. Bait suci di yerusalem adalah bet YHWH (rumah Yahweh). Benda-benda ritual dalam Bait suci antara lain: altar, penyangga peribadatan, arca terakota peribadatan, patung Nazar.
Ibadat Orang Mati, adalah cara memperoleh berkah dari orang mati untuk menenangkan mereka. Di Israel Kuno Yahwisme resmi mengecam segala bentuk kontak dengan orang mati. , sedang yang terpengaruh tradisi kanaan mengijinkan pemujaan terhadap nenek moyang atau leluhur.  Nekromansi (pemanggilan arwah) dengan pertolongan dukun dikutuk di Israel.
Bangsa Yahudi, meski terdiaspora (tersebar) namun kuat, meski sedikit tapi kokoh, lantaran bangsa Yahudi memiliki rasa fanatisme rasial yang tinggi,  bisa menjunjung tradisi dengan solid, selalu mengusung mitos sebagai The Choosen People, dan mempunyai kemampuan mengubah penghalang menjadi peluang, maka mereka sanggup mengukir prestasi di pentas dunia, bahkan bangsa ini mempunyai niat untuk mendominasi dunia. Mereka tak akan pernah tinggal diam bila melihat pencapaian prestasi yang dilakukan oleh umat Islam. Wahai umat, bangkit dan sadarlah!, aktualisasikan zikir dan pikir, iman, ilmu dan amal.
Dan orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan rela kepadamu (Muhammad ) sebelum engkau mengikuti agama mereka.” (QS: Al-Baqarah: 120).
Wallahu A’lam Bis Shawwab.
Read More --►

CINTA MENURUT PANDANGAN ISLAM



Dialah yang menciptakan kamu dari diri yang satu. Darinya, Dia menciptakan isterinya agar dia merasa senang kepadanya. Kemudian, setelah dicampurinya, isterinya mengandung kandungan yang ringan dan dia terus merasa ringan(beberapa waktu). Selanjutnya, tatkala dia merasa berat, keduanya(suami isteri) berdoa kepada Allah, Tuhan mereka, seraya berkata,
Sesungguhnya jika Engkau memberi kami anak yang soleh, tentulah kami termasuk orang-orang yang bersyukur.(QS al-Araf[7]: 189)
Setiap manusia tidak mengira apa jua zaman, bangsa dan tempat tinggal telah dikurniakan oleh Allah swt, sebuah naluri untuk mengasihi dan juga dikasihi ( gharizatun nau). Perasaan ini boleh jadi terhadap ibu bapa, adik beradik dan ada masanya terhadap seorang lelaki atau wanita yang halal bernikah dengannya. Islam mengiktiraf naluri ini, bukan menekannya dengan menganggap ia satu fitrah yang kotor, malah menunjukkan kepada semua umat manusia bagaimana pengaturan untuk menyalurkan naluri tersebut. Pengaturan tersebut ditunjukkan hanya melalui perkahwinan.
Dalam hal ini, Ibn Masud meriwayatkan bahawa Rasulullah saw pernah bersabda yang bermaksud:
Wahai para pemuda, siapa sahaja di antara kalian yang telah mampu memikul tanggungjawab, hendaklah ia segera bernikah, kerana hal itu dapat menundukkan pandangan dan menjaga kehormatan. Sebaliknya, siapa sahaja yang belum mampu, hendaklah ia berpuasa, kerana hal itu dapat menjadi perisai baginya.
Abu Hurairah meriwayatkan Rasulullah pernah bersabda yang bermaksud sebagai berikut:
Ada tiga orang yang berhak ditolong Allah:(1) seorang mujahid di jalan Allah, (2) seorang yang bernikah kerana ingin menjaga kehormatannya, (3) mukatib yang bekerja untuk memerdekakan dirinya.
Terdapat banyak nash lain yang menunjukkan bahawa perkahwinan merupakan jalan yang ditunjukkan bagi meluahkan naluri kasih sayang bagi lelaki dan wanita yang bukan mahram, selain terhadap hamba wanita.
Sebelum berlakunya pernikahan, walau sudah bertunang (khitbah) tidak boleh ada interaksi yang menunjukkan peluahan naluri tersebut. Tidak boleh mengatakan saya sayang awak, I Love You, apatah lagi keluar bersama untuk makan, shopping atau sebagainya. Tetapi sayangnya, kehidupan hari ini bercinta sebelum bernikah telah menjadi lumrah dalam masyarakat.
Tidak pernah timbul dalam Islam istilah boyfriend, girlfriend, pakwe, makwe, gewe, mata air dan sebagainya. Ini hanya wujud apabila umat Islam hidup dalam sistem yang bukan Islam yang menggalakkan peluahan naluri kasih sayang dan seksual secara bebas. Kita disajikan dengan klasik-klasik cinta seperti Romeo dan Juliet, Titanic, Mohabbatein, Mistress Hermanas, Mr Cinderella ,Alexander dan sebagainya. Akibatnya, umat Islam terpengaruh dan dijanjikan dengan khayalan-khayalan yang kononnya bercinta (sebelum bernikah) itu penuh dengan keasyikan dan mengarahkan ke jinjang pelamin. Ini semua hanyalah bisikan syaitan, sedangkan pada hakikatnya, ia adalah menghampiri zina(jika tidak terlanjur berzina), maksiat yang membawa ke neraka Allah. Sepatutnya jika pernah terlibat dengan maksiat sebegini bertaubatlah, manakala jika kita sendiri sedang asyik bercinta, tinggalkan serta merta, bertaubat dan mohonlah keampunan dari Allah swt. Jangan sampai sakaratul maut baru kita mahu bertaubat, sudah terlambat.
Janganlah kamu menghampiri zina (Al-israk : 32)
Dan tidak ada orang yang lebih sesat daripada orang yang mengikut hawa nafsunya dan tidak berdasarkan kepada petunjuk Allah. ( Al-Qasas: 50)
Suatu yang menyedihkan. biasa kedengaran ibu bapa yang tak membenarkan anak mereka bercinta di bangku sekolah, dengan alasan ditakuti mengganggu pelajaran. Kalau dah kerja atau masuk universiti tak mengapalah. Adakah ini pemikiran Islam, atau adakah ini merupakan kesesatan berfikir umat Islam hari ini akibat hidup dalam sistem kapitalis yang sememangnya menyogokkan kepada kita budaya materialisme, hedonisme dan sebagainya. Dan ramai antara umat Islam tanpa disedari mengamalkannya.
Jadi, bagaimana cara yang ditunjukkan oleh Islam dalam mengatur hubungan antara lelaki dan wanita. Pada asasnya, kehidupan lelaki dan wanita yang bukan mahram adalah terpisah kecuali pada perkara-perkara yang dibenarkan oleh syarak seperti bekerja, berjual beli, dakwah dan belajar. Walaupun demikian, hendaklah dihadkan interaksi tersebut sekadar kepada keperluan.
Maka bagi mereka yang telah bertunang, diperbolehkan berjumpa dengan ditemani mahramnya untuk membincangkan hal pernikahan, dan perkara-perkara yang berkaitan dengannya. Pertunangan bukan lesen untuk bercinta, keluar dating dan sebagainya.
Sabda Rasulullah(S.A.W)
hendaklah kamu berjaga-jaga agar tidak berkhalwat dengan wanita
(sahih Bukhari/Muslim)


jangan ada di antara kamu yang berduaan dengan wanita kecuali jika disertai muhrimnya
(Sahih Bukhari)
barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhirat, janganlah kamu berduaan bersama wanita tanpa disertai oleh muhrimnya kerana jika lelaki dan wanita duduk berduaan maka pihak ketiganya adalah syaitan
Wahai seluruh umat Islam yang rindukan syurga Allah, laksanakanlah Islam secara keseluruhan. Bukan soal ijtimai(sosial) ini sahaja, malah segala yang telah disyariatkan . Ia termasuk peribadatan khusus seperti solat, puasa juga berkaitan dengan cara hidup(mabda) melibatkan politik, ekonomi, uqubat, dasar luar negara, pemerintahan, pendidikan dan sosial ini sendiri. Semua masalah ini hanya dapat diselesaikan dan kewajipan tersebut hanya mampu dilaksanakan apabila tertegaknya kembali sistem khilafah Islam yang mengikut jalan kenabian.
Demi Allah yang nyawaku di tangan-Nya, hendaklah kamu menyuruh kepada maruf dan mencegah dari mungkar atau Allah akan menurunkan kepada kamu seksaan dari sisi-Nya, sehingga kamu berdoa kepada-Nya, maka Allah tidak mengabulkan doa-doa kalian (HR Ahmad dan Tirmidzi)
Read More --►

Cinta Kerana Allah

Cinta yang hakiki yang berdasarkan kerana Allah semata-mata, ialah bila anda mencintai seseorang bukan kerana peribadinya,malah kerana kelebihan-kelebihannya yang bergantung dengan keakhiratannya. Misal cinta ini ialah cinta seorang murid kepada gurunya. Disebabkan menerusi guru itu ia akan memperolehi ilmu pengetahuan yang akan memperbaiki amalannya . Dan dengan ilmu itu maka si murid bakal mendapat keselamatan diakhirat . Inilah yang dikatakan antara contoh-contoh cinta kerana Allah semata-mata .
Begitu pula orang yang bersedekah dengan harta bendanya kerana menuntut keredhaan Allah, atau orang yang suka mengundang tetamu kerumahnya, lalu dihidangkan makanan yang lazat, semata-mata kerana ingin mendekatkan dirinya kepada ALLAH. Kemudian lahirlah dalam diri orang itu perasaan sayang dan kasih terhadap tukang masaknya , kerana kemahiranya untuk menyediakan makanan-makanan yang lazat, cinta ini dikira sebagai cinta kepada ALLAH .
Contoh yang lain lagi misalnya seorang yang suka menyampaikan sedekah kepada orang-orang yang memerlukannya , maka perilakunya itu dikira sebagai cinta kepada ALLAH juga. Atau orang yang mencintai pekerja yang membantu mencuci pakaiannya, membersihkan rumahnya dan memasak makanannya, yang mana dengan terlepasnya ia dari tugas-tugas ini, senanglah ia dapat menuntut ilmu atau membuat perkerjaan yang lain, sedang tujuan utama dari pekerjaan orang itu semata-mata kerana melapangkan diri untuk memperbanyakkan ibadat , maka ia juga terkirapencinta kerana ALLAH .
Begitu juga, jika ia mencintai seseorang kerana orang itu mencukupi keperluannya dari segi wang dan pakaian, makanan dan rumah dan lain-lain keperluan yang diperlukan untuk kehidupan didunia, sedang maksud dari penderma itu supaya ia dapat melapangkan dirinya untuk menuntut ilmu pengetahuan yang berguna, sambil melakukan amalan-amalan yang mendekatkan diri kepada Allah, maka cintanya itu dikira kerana ALLAH juga .
Segolongan salaf saleh yang terdahulu, sering segala keperluannya ditanggung oleh hartawan-hartawan yang murah hati . jadi dalam hal ini, kedua-dua pihak tergolong pencinta-pecinta yang mencari keredhaan Allah.
Juga , jika seseorang itu menikahi seorang wanita yang salehah untuk melindunginya dari godaan syaitan , serta memelihara agamanya atau untuk menginginkan seorang anak yang saleh dari pernikahan itu atau dia mencintai isterinya kerana menerusinya ia dapat samapai kepada tujuan-tujuan yang suci seperti contoh-contoh yang disebut diatas tadi , maka ia adalah seorang pencinta kerana ALLAH .
Demikian pula, jika seseorang itu dalam hatinya tersemat cinta kerana ALLAH dan dunia, seperti seorangyang mencintai guru yang mendidiknya, lalu ia pun mencukupkan segala keperluan guru itu didunia dengan wang dan sebagainya, maka ia dikira orang yang mencinta kerana ALLAH .
Seterusnya, bukanlah dari syarat-syarat cinta kerana ALLAH itu, ia mesti tinggalkan semua nasibnya dari harta kekayaan dunia samasekali, sebab para Nabi sering menyeru kita berdoa, agar ALLAH mencukupkan kedua-dua keperluan kita di dunia dan akhirat .
Bila kecintaan seseorang kepada ALLAH menjadi kukuh, niscaya akan muncul dalam wataknya perasaan suka membantu dan menolong, serta mengutamakan orang lain dari diri sendiri, bersedia untuk membelanjakan segala yang dimilikinya dari harta, jiwa dan nasihat yang baik.
Dalam hal ini manusia adalah berbeza, munurut perbezaan darjat kecintaannya kepada ALLAH. Ia akan dicuba dalam kecintaannya itu dengan berbagai-bagai percubaan yang bertalian dengan kepentingan-kepentingan dirinya, sehingga ada kalanya semua kepentingan itu sudah tidak ada yang tinggal lagi, semuanya telah dibelanjakan bagi kepetingan orang yang dicintainya itu.Terkadang-kadang ditentukan sebahagian untuk diri sendiri, manakala yang lain diberikan kepada orang yang dicintainya.
Tidak kurang juga , orang yang membahagikan harta kekayanya kepada dua, satu bahagian untuk dirinya dan satu lagi untuk kekasihnya, ada yang memberikan sepertiga dari harta kekayaannya dan ada sepersepuluh dan seterusnya . Banyak atau sedikit wang yang dibelanjakan itu bergantung pada rasa cintanya terhadap orang itu, sebab tidak dapat ditentukan darjat cinta itu melainkan dengan kadar harta yang dibelanja kepada para kekasihnya. Maka barang siapa hatinya telah telah dipenuhi oleh rasa cinta kerana Allah, tidak ada benda-benda lain yang masih dicintakan lagi, selain dari cintanya kepada ALLAH semata-mata. Ketika itu ia tidak akan meninggalkan sesuatu benda pun dari harta kekayaannya, melainkan semuanya dibelanjakan kerana ALLAH.
Misalnya Abu Bakr As-Siddiq , beliau telah menyerahkan puterinya Aisyah untuk dikahwinkan dengan Rasulullah sedangkan Aisyah itu cahayamatanya, kemudian dibelanjakan semua hartanya kerana ALLAH.
Dengan itu disimpulkan, bahawasanya sesiapa yang mencintai orang alim atau adib, ataupun di mencintai penuntut ilmu pengetahuan atau orang yang sepanjang masa beribadat atau membuat kebajikan, maka yakinlah bahawasanya ia mencintainya itu kerana ALLAH dan untuk ALLAH , dan tentulah ia akan mendapat ganjaran pahala dan kurnia dari ALLAH menurut kadar kekuatan cintanya itu.
Read More --►

19 keutamaan wanita Menurut Pandangan ISLAM

1. Doa wanita itu lebih makbul daripada lelaki karena sifat penyayang yang lebih kuat daripada lelaki. Ketika ditanya kepada Rasulullah SAW akan hal tersebut, jawab baginda , Ibu lebih penyayang daripada bapak dan doa orang yang penyayang tidak akan sia-sia.
2. Wanita yang salehah (baik) itu lebih baik daripada 1000 lelaki yang saleh.
3. Barangsiapa yang menggembirakan anak perempuannya, derajatnya seumpama orang yang senantiasa menangis karena takut akan Allah .Dan orang yang takut akan Allah SWT akan diharamkan api neraka ke atas tubuhnya.
4. Wanita yang tinggal bersama anak-anaknya akan tinggal bersama aku (Rasulullah saw di dalam syurga);
5. Barangsiapa membawa hadiah (barang makanan dari pasar ke rumah lalu diberikan kepada keluarganya) maka pahalanya seperti melakukan amalan bersedekah.Hendaklah mendahulukan anak perempuan daripada anak lelaki.
6. Surga itu di bawah telapak kaki ibu;
7. Barangsiapa mempunyai tiga anak perempuan atau tiga saudara perempuan atau dua anak perempuan atau dua saudara perempuan lalu dia bersikap ihsan dalam pergaulan dengan mereka dan mendidik mereka dengan penuh rasa takwa serta sikap bertanggungjawab, maka baginya adalah surga.
8. Apabila memanggil akan dirimu dua orang ibu bapakmu, maka jawablah panggilan ibumu terlebih dahulu.
9. Daripada Aisyah r.a. Barangsiapa yang diuji dengan sesuatu daripada anak-anak perempuannya lalu dia berbuat baik kepada mereka, maka mereka akan menjadi penghalang baginya daripada api neraka.
10. Wanita yang taat berkhidmat kepada suaminya akan tertutuplah pintu-pintu neraka dan terbuka pintu-pintu surga. Masuklah dari mana saja pintu yang dia kehendaki dengan tidak dihisab.
11. Wanita yang taat pada suaminya, maka semua ikan-ikan di laut, burung di udara, malaikat di langit, matahari dan bulan semua beristighfar baginya selama dia taat kepada suaminya serta menjaga salat dan puasanya
12. Aisyah r.a berkata, Aku bertanya kepada Rasulullah, siapakah yang lebih besar haknya terhadap wanita? Jawab Rasulullah SAW Suaminya. Siapa pula berhak terhadap lelaki? Jawab Rasulullah SAW, Ibunya.
13. Perempuan apabila sembahyang lima waktu, puasa di bulan Ramadhan, memelihara kehormatannya serta kepada suaminya, masuklah dia dari pintu surga mana saja yang dikehendaki.
14. Tiap perempuan yang menolong suaminya dalam urusan agama, maka Allah SWT memasukkan dia ke dalam surga terlebih dahulu daripada suaminya (10,000 tahun).
15. Apabila seseorang perempuan mengandung janin dalam rahimnya, maka beristighfarlah para malaikat untuknya. Allah SWT mencatatkan baginya setiap hari dengan 1,000 kebajikan dan menghapuskan darinya 1,000 kejahatan.
16. Apabila seseorang perempuan mulai sakit hendak bersalin, maka Allah SWT mencatatkan baginya pahala orang yang berjihad pada jalan Allah.
17. Apabila seseorang perempuan melahirkan anak, keluarlah dia dari dosa-dosa seperti keadaan ibunya melahirkannya.
18. Apabila telah lahir anak lalu disusui, maka bagi ibu itu setiap satu tegukan daripada susunya diberi satu kebajikan.
19. Apabila semalaman seorang ibu tidak tidur dan memelihara anaknya yang sakit, maka Allah SWT memberinya pahala seperti memerdekakan 70 orang hamba dengan ikhlas untuk membela agama Allah SWT.
Share and Enjoy:
Read More --►